Berbicara tentang ponsel berkarakter bisnis, Nokia nampaknya cukup ahli mengemasnya. Vendor kolaborasi Jepang-Swedia itu selalu melakukan inovasi baru untuk hal yang bersifat perpaduan multimedia dan perkantoran. Nah, ingin tahu apa sajayang membuat ponsel ini istimewa? Disain. Berbalut material alumunium solid, ponsel yang masuk jajaran smartphone ini nampak elegan saat dipandang dan terasa kokoh saat masuk genggaman. Dimensinya yang 123.7 x 62.4 x 13.6 mm, dan berbobot 176 gram memang tergolong bongsor saat masuk kantong.
Sedikit berbeda dengan disain terdahulunya, kali ini selain menyematkan teknologi layar sentuh, nokia menyertakan QWERTY keypad pada E7 dengan back stand pada display ketika kita melakukan slide, mirip karakter disain Nokia N97. Walau hadir dengan kemasan full keypad, E7 tak minim switch akses. Pada sisi kiri kita menemukan switch unlock dengan konsep geser, di seberangnya switch zoom/volume diapit oleh slot SIM card (hotswap) dan tombol kamera.
Jajaran akses paling optimal ada pada bagian atas ponsel, yakni port micro USB, port HDMI, switch power, serta slot jack audio universal 3,5 mm. Bagian muka ponsel didominasi kaca anti gores gorilla glass yang ditemani tombol akses menu. Sementara pada disain belakang hanya terpajang kamera 8 megapiksel plus dual LED flash sebagai penyokong cahaya.
Dari sisi disain walaupun terkesan ringkas, E7 mencoba memberikan optimalisasi akses. Yang menarik adalah tak ditemukannya slot micro SD. Selain hanya menyediakan memori internal, E7 juga tak menyediakan akses guna membuka atau mengganti baterai. Jadi ponsel ini sudah secara default tertanam baterai di dalamnya. Seperti N8, Nokia E7 juga mengemas teknologi hotswap pada slot SIM card. E7 juga menyematkan port HDMI sebagai penyelaras video beresolusi tinggi.
Sumber PULSA Widget | Free Widget Ponsel!